Dalam segala bentuk kelistrikan, kabel memang memegang fungsi yang sangat penting. Tanpa kabel, listrik jelas tak bisa dialiri. Karena bagaimanapun juga, sebelum tersambung ke perangkat elektronik, listrik harus dialirkan ke sebuah benda yang bernama kabel. Hal inilah yang membuat produk konektor kabel listrik sangat dibutuhkan.
Sesuai dengan namanya, konektor kabel listrik adalah sebuah peralatan elektronik yang menjadi komponen penting dalam instalasi kelistrikan. Biasanya konektor terpasang pada ujung kabel listrik yang dapat dihubungkan dengan perangkat elektronik.
Penting bagi Anda sebagai pengguna aliran listrik untuk mengetahui jenis konektor kabel ini. Untuk apa? Agar bisa digunakan sesuai dengan fungsinya secara tepat. Karena jika salah dalam penggunaan, bukan tak mungkin dapat merusak perangkat elektronik itu sendiri dan memicu bahaya pada keberadaannya di rumah.
Fungsi Konektor Kabel LIstrik
Sebagai sebuah perangkat elektronik, konektor kabel listrik rupanya memiliki fungsi yang cukup penting. Di mana produk ini berperan dalam menghubungkan satu rangkaian elektronik ke rangkaian elektronika lainnya. Tak hanya itu, konektor kabel juga mampu menyambungkan satu perangkat ke perangkat lain.
Untuk dapat melakukan fungsinya secara tepat, konektor kabel biasanya terdiri dari konektor plug (male) dan konektor socket (female). Baik bagian plug maupun socket memang harus dapat menjalankan kegunaannya agar mampu menjaga aliran listrik dengan tepat tanpa masalah.
Jenis-Jenis Konektor Kabel yang Harus Diketahui
Setelah memahami apakah fungsi dari konektor kabel, tentu dapat disimpulkan kalau keberadaan benda ini memang sangat penting. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, kini jenis konektor kabel pun makin beragam sesuai dengan penggunaan pada perangkat elektronik, meskipun begitu fungsinya sebagai penghubung tak pernah hilang.
Apa saja konektor kabel yang bisa ditemukan sehari-hari? Berikut beberapa di antaranya:
Konektor USB
Bisa dibilang kalau ini adalah jenis konektor kabel yang paling populer karena banyak digunakan dalam berbagai perangkat elektronik. Umumnya konektor USB (Universal Serial Bus) ini berhubungan dengan Catu Daya (Power Supply), komunikasi data hingga koneksi kelistrikan antara komputer dengan berbagai perangkat elektronika seperti harddisk, kamera digital hingga ponsel.
Konektor BNC
Konektor jenis yang satu ini memang dirancang khusus untuk kebutuhan kabel koaksial. Berbeda dengan konektor kabel yang sering berfungsi dalam instalasi kelistrikan, konektor BNC (Bayonet Neill-Concelman) membawa sinyal berfrekuensi tinggi dan sering dipakai dalam Test Equipment Frekuensi. Sesuai dengan namanya, konektor ini dirancang Paul Neill, Carl Concelman dan Octavio M. Salati pada tahun 1951.
Konektor DC
Tak perlu banyak penjelasan, konektor kabel jenis ini memang digunakan dalam kabel-kabel listrik yang menyalurkan arus listrik DC. Anda bisa banyak menemukan konektor kabel jenis ini pada adaptor telepon sampai adaptor laptop.
Konektor Banana
Memiliki nama yang unik, konektor kabel jenis ini sering juga disebut dengan konektor 4mm. Kenapa begitu? Karena diameternya 4mm. Sedangkan nama banana atau pisang sendiri disematkan karena terdapat satu atau dua per (spring) menonjol keluar, sehingga bagian pin konektor ini mirip pisang. Konektor banana disebut mampu mengalirkan arus listrik tinggi hingga 10A.
Cari Dan Temukan Komponen Elektronik Connectors Untuk Industri Dan Pabrikasi, Bahkan Connectors Yang Usang Ataupun Connectors Yang Sulit Ditemukan.
